Kami mengumpulkan informasi dari beberapa klien yang mengalami plafon ambruk,baik plafon rumah,kantor atau gedung,pada awalnya ada yang tidak menyadari akan terjadinya plafon ambruk,hanya mengetahui kalau plafon terdapat bercak lembab air.
Berikut beberapa penyebab plafon ambruk:
- ambruknya plafon bisa terjadi karena terus menerus kena tetesan bocoran dari air kamar mandi lantai 2
- bisa juga plafon ambruk disebabkan oleh rayap
Plafon gypsum memang rentan/tidak kuat terkena air,gypsum yang paling rentan di posisi sekrup gypsum yang nempel di holo,ini bisa dilihat sekrup masih menempel di holo sedangkan potongan gypsum lebar terjatuh ke lantai.
Titik rawan yang sering terjadi plafon ambruk diantaranya sbb:
- plafon ambruk dibawah lantai dak kamar mandi lantai-2
- plafon ambruk di di bawah corong talang atap rumah
- plafon ambruk di bawah balkon dak beton
walaupun di tengah perkotaan serangan rayap masih kita temukan,salah satunya memakan gypsum.Ini bisa terjadi karena material bangunan saat ini telah mengganti unsur kayu menjadi unsur alumunium,besi dan pvc.
Bagaimana langkah yang harus kita lakukan apabila plafon gypsum rumah kita ambruk?
- Untuk kasus rumah yang diserang hama rayap,maka perlu rumah di anti rayap oleh pihak ketiga,jenis pekerjaan ini bisa disebut pembasmian rayap pasca kontruksi,maka Tim Renovasi rumah baru bisa mengerjakan pekerjaan bongkar/pasang plafon gypsum.
- Sementara plafon ambruk yang disebabkan kebocoran dari kamar mandi lantai-2,maka perbaikan kebocoran harus dipastikan sudah pasti sembuh,ini untuk menjaga agar plafon yang dipasang kembali tidak sia-sia karena rusak lagi.
